rewind.

Maret

21/03/2020

18:45

 

Dahulu, kemarin, dan bahkan sampai saat ini, aku bisa melihat matamu dengan jelas, seakan jelas sekali bahwa kau ingin mengatakan sesuatu untukku. Kata memang terselip diantara kekeluan lidahmu, aku bisa merasakan dari cara kau terus menerus mengucapkan hal yang tidak pas dengan keadaan. Hanya ku hiraukan saja, karna aku takut untuk mengulang kesalahanku untuk yang kedua kalinya. Yaitu masih sama, mencintaimu dalam diam.

Aku tidak menyesali untuk melihat matamu, bahkan jika kau menyuruhku untuk menatapmu sebanyak apapun yang aku mau, aku akan terus memandanganmu.

 

“Memberanikan diri untuk menatap demi menetap di hatimu.”


Komentar

Postingan populer dari blog ini

aku // halu // bodoh

RAGU

belum sempat.